Syiahindonesia.com - Dalam rangka dakwah taqorub (dakwah pendekatan), Syiah akan terus dan tanpa henti mengajak Ahlus Sunnah untuk bekerja sama dan bersosial. Namun sayang, sejarah membuktikan bahwa dakwah yang mereka usung selalu bersifat memihak kepentingan pribadi & ada maksud terselubung, hingga akhirnya sejarah mencatat banyaknya penghianatan Syiah terhadap Ahlus Sunnah.
Kini, melalui Perwakilan Dewan Masjid Iran, Syiah berupaya menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla di Istana Wapres, Jakarta, Rabu 3 Desember 2014. Selain meminta JK berkunjung ke negara Iran, mereka juga menawarkan sebuah gagasan dan kerjasama, sebagaimana dilansir viva NEWS, (3/12/2014)
"Ini teman-teman Iran dari Dewan Masjid. Mereka ada gagasan. Indonesia kan Sunni terbesar dan Iran itu Syiah terbesar, kenapa kita tidak bisa kerjasama. Misalnya, bikin yuk buku tentang masjid-masjid di dunia," kata Duta Besar Indonesia untuk Iran, Dian Wirengjurit.
Dian mengusulkan, salah satu yang bisa dilakukan misalnya dengan membuat buku yang tidak konvensional. "Buku kan tebal, kenapa tidak website, wiki mosque. Ketik masjid, keluar sejarah dan lokasinya," ujar Dian.
Tak hanya itu, Dian juga menawarkan pembangunan masjid di Indonesia yang orang Sunni dan Syiah bisa gunakan bersama-sama. Jika di Iran, kata Dian, masjid ada dua ciri, yaitu masjid syiah dua menara, sedangkan Sunni satu menara.
"Kenapa di Indonesia tidak ada masjid yang siapa saja boleh. Mereka bisa men-design masjid," katanya.
Gagasan dan tawaran itu sudah disampaikan ke Wapres JK yang sampai kini masih menjabat sebagai Ketua Dewan Masjid (DMI) Indonesia. Pada prinsipnya, JK meminta agar setiap pemahanan Islam disampaikan lebih ramah.
"Itu gagasan yang dibawa mereka, selebihnya kita lihat Pak Wapres akan bicarakan dengan DMI rencana-rencana itu," ujar Dian.
Inilah bentuk pendekatan yang mereka lakukan, mereka akan bersikap sangat baik terhadap Kaum Muslimin, namun sejatinya mereka pasti punya misi terselubung dalam gagasan yang mereka tawarkan. Bukalah mata! Lihatlah sejarah! Bagaimana Umat Islam sering tertipu oleh makar-makar mereka. Suriah, Irak, Yaman dan beberapa negara Timur Tengah lainnya menjadi saksi bahwa Syiah adalah kanker ganas yang berbahaya bagi keberlangsungan hidup Umat Islam diseluruh dunia. (Nisyi/Syiahindonesia.com)
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
Kini, melalui Perwakilan Dewan Masjid Iran, Syiah berupaya menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla di Istana Wapres, Jakarta, Rabu 3 Desember 2014. Selain meminta JK berkunjung ke negara Iran, mereka juga menawarkan sebuah gagasan dan kerjasama, sebagaimana dilansir viva NEWS, (3/12/2014)
"Ini teman-teman Iran dari Dewan Masjid. Mereka ada gagasan. Indonesia kan Sunni terbesar dan Iran itu Syiah terbesar, kenapa kita tidak bisa kerjasama. Misalnya, bikin yuk buku tentang masjid-masjid di dunia," kata Duta Besar Indonesia untuk Iran, Dian Wirengjurit.
Dian mengusulkan, salah satu yang bisa dilakukan misalnya dengan membuat buku yang tidak konvensional. "Buku kan tebal, kenapa tidak website, wiki mosque. Ketik masjid, keluar sejarah dan lokasinya," ujar Dian.
Tak hanya itu, Dian juga menawarkan pembangunan masjid di Indonesia yang orang Sunni dan Syiah bisa gunakan bersama-sama. Jika di Iran, kata Dian, masjid ada dua ciri, yaitu masjid syiah dua menara, sedangkan Sunni satu menara.
"Kenapa di Indonesia tidak ada masjid yang siapa saja boleh. Mereka bisa men-design masjid," katanya.
Gagasan dan tawaran itu sudah disampaikan ke Wapres JK yang sampai kini masih menjabat sebagai Ketua Dewan Masjid (DMI) Indonesia. Pada prinsipnya, JK meminta agar setiap pemahanan Islam disampaikan lebih ramah.
"Itu gagasan yang dibawa mereka, selebihnya kita lihat Pak Wapres akan bicarakan dengan DMI rencana-rencana itu," ujar Dian.
Inilah bentuk pendekatan yang mereka lakukan, mereka akan bersikap sangat baik terhadap Kaum Muslimin, namun sejatinya mereka pasti punya misi terselubung dalam gagasan yang mereka tawarkan. Bukalah mata! Lihatlah sejarah! Bagaimana Umat Islam sering tertipu oleh makar-makar mereka. Suriah, Irak, Yaman dan beberapa negara Timur Tengah lainnya menjadi saksi bahwa Syiah adalah kanker ganas yang berbahaya bagi keberlangsungan hidup Umat Islam diseluruh dunia. (Nisyi/Syiahindonesia.com)
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
0 komentar: