Tentara Somalia, Foto by: Zarenool |
Dalam pernyataan intelijen Somalia seperti dilansir Al-Jazeera, Ahad (27/12), Somalia menganggap paham Syiah mengancam stabilitas negara. Tidak hanya itu, paham tersebut juga merusak keyakinan warga Somalia yang mayoritas Ahlussunnah.
Menurut penyelidikan, proyek Syiah-isasi telah disebarkan di sejumlah wilayah di Somalia. Sejumlah warga pun terpengaruh dan mengikuti paham terlarang di negara tersebut. Akibatnya, kata pernyataan intelijen, hal itu mengancam akidah lurus dan madzhab Ahlussunnah yang diyakini warga Somlia.
Intelijen mengungkap, penyebaran paham Syiah dilakukan melalui yayasan berkedok sosial. Salah satunya, mereka mendirikan Yayasan Komaini untuk Kemanusiaan di ibukota Mogadishu. Yayasan itu menggelar upacara maulid nabi dan nikah massal bagi para pemuda dan pemudi.
Tidak hanya itu, para pemuda setempat disekolahkan gratis di Iran hingga jenjang perguruan tinggi. Mereka dicekoki paham Syiah dan pulang menyebarkan paham tersebut. (kiblat.net)
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
0 komentar: