Aliansi Militer Islam |
“Bertambahnya 6 negara baru yang ikut bergabung terjadi setelah pengumuman perubahan nama Koalisi Regional Arab menjadi Aliansi Militer Islam yang diumumkan langsung oleh Putra Mahkota dan Menteri Pertahanan Pangeran Mohammed bin Salman beberapa waktu lalu,” ujar Brigjen Ahmad Asiri seperti dilansir surat kabar Okaz.
Menurut Brigjen Ahmad Asiri, Kerajaan Arab Saudi dalam waktu dekat berencana menggelar pertemuan resmi pertama anggota Aliansi Militer Islam untuk memerangi terorisme di ibukota Riyadh dalam beberapa pekan mendatang, dan kini sedang dalam persiapan.
Desember 2015 Pangeran Mohammed bin Salman mengumumkan pembentukan Aliansi Militer Islam untuk memerangi terorisme dengan pusat kegiatan di ibukota Riyadh, sebagai reaksi bersama memerangi aksi terorisme di wilayah kawasan baik dari segi militer, intelektual, keuangan dan media serta bentuk propaganda lainnya. (Shorouk/Ram)
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
0 komentar: