Syiahindonesia.com - Setidaknya 46 warga sipil tewas dan ratusan lainnya terluka dalam serangan udara yang dilakukan oleh pasukan rezim Assad dan Rusia di kota Aleppo.
Pejabat pertahanan sipil setempat, Ibrahim Abu Laith mengatakan bahwa pemboman yang dilancarkan di wilayah Aleppo kali ini menargetkan pasukan oposisi Suriah.
“Empat puluh enam warga sipil tewas dan 325 lainnya terluka dalam pemboman itu,” katanya kepada Anadolu Agency pada Ahad (27/11).
Selama ini, pasukan rezim Assad telah memperketat pengepungan dan serangan terhadap wilayah Aleppo yang dikuasai oleh pasukan oposisi.
Hal ini sendiri mereka lakukan dalam upaya untuk merebut kembali sejumlah wilayah Aleppo dan maju ke daerah Idlib, yang merupakan benteng terakhir para pejuang oposisi.
Perlu diketahui, lebih dari 508 warga sipil telah tewas dan 1.871 lainnya terluka akibat serangan rezim Assad di Aleppo timur sejak dimulainya pemboman baru pada pertengahan November lalu.
Terkait dampak pemboaman yang ada, semua rumah sakit dan fasilitas medis berhenti beroperasi karena intensnya serangan udara yang ada. (kiblat)
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
Pejabat pertahanan sipil setempat, Ibrahim Abu Laith mengatakan bahwa pemboman yang dilancarkan di wilayah Aleppo kali ini menargetkan pasukan oposisi Suriah.
“Empat puluh enam warga sipil tewas dan 325 lainnya terluka dalam pemboman itu,” katanya kepada Anadolu Agency pada Ahad (27/11).
Selama ini, pasukan rezim Assad telah memperketat pengepungan dan serangan terhadap wilayah Aleppo yang dikuasai oleh pasukan oposisi.
Hal ini sendiri mereka lakukan dalam upaya untuk merebut kembali sejumlah wilayah Aleppo dan maju ke daerah Idlib, yang merupakan benteng terakhir para pejuang oposisi.
Perlu diketahui, lebih dari 508 warga sipil telah tewas dan 1.871 lainnya terluka akibat serangan rezim Assad di Aleppo timur sejak dimulainya pemboman baru pada pertengahan November lalu.
Terkait dampak pemboaman yang ada, semua rumah sakit dan fasilitas medis berhenti beroperasi karena intensnya serangan udara yang ada. (kiblat)
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
0 komentar: