*Ali Menolak Jabatan Khalifah Yang Ditawarkan Kepadanya*

Tidak Benar Ali pewaris Rasulullah. Buktinya Ali Menolak Di Tunjuk Sebagai Khalifah. Yang sibuk dan bingung dengan Ali bukanlah Ali atau keluarganya, tetapi adalah Rafidhah, bingung tanpa alasan yang jelas, itupun bingung jauh setelah banyak melakukan Pengkhinatan terhadap  Ali, Hasan dan Husein. Issu Ali dan keluarganya sebagai pewaris tahta dihembuskan mereka jauh setelah para sahabat, termasuk Ali meninggalkan kaum Muslimin.

Penulis buku Nahjul-Balagha - sumber Syiah yang dapat diandalkan meriwayatkan bahwa Ali RadiyaAllahu’nhu menolak mandat  Khalifah setelah Utsman meninggal,  ketika orang-orang berkumpul di sekelilingnya meminta Ali  untuk menerima  kekhalifahan dan meminta mereka [ kaum muslimin waktu itu]  agar menerima kepemimpinan Ali.

Apa kata Ali :”Tinggalkan aku sendiri; pergi dan cari orang lain .... Jika kalian meninggalkan aku sendiri, Aku  akan sama seperti kalian sebagai warga negara biasa di wilayah Islam ini ... Sebenarnya aku suka membimbing  dan memberi saran kalian lebih dari sekedar keinginan untuk memerintah kalian [Nahjul Balagha hal 136, lihat juga hal 366-367 dan hal. 322. Lihat hlm 263 Nahjul Balagha yang diterbitkan oleh Pustaka Seminari Islam Diterjemahkan oleh Askari Jafri. (Khotbah 95.)

Pernyataan-pernyataan dari Imam yang satu ini menghapus  mazhab Syiah secara total, karena bagaimanapun Ali meminta dibebaskan dari jabatan yang dipercaya Syiah  telah ditetapkan Allah dan menerima  yang Allah berikan kepada semua umat manusia dan yang diklaim Syiah  bahwa Ali sendiri yang meminta Abu Bakr untuk mengembalikan kekuasaan kepadanya. Mengapa justru bertolak belakang antara pernyataan Syiah dan Syiah yang satu ini

************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!