Syiahindonesia.com - Keracunan makanan massal di sebuah kamp pengungsi di dekat kota Idlib telah melanda puluhan orang, ujar petugas medis pada Ahad (20/5/2018).
Dr. Jamal Abu Mahmoud mengatakan 154 orang termasuk 80 anak jatuh sakit di desa Al-Ghadfa, pedesaan selatan setelah menyantap makanan berbuka puasa, lansir Zaman Alwasl.
Makanan tersebut disediakan oleh LSM.
Mahmoud mengatakan semua korban telah dipulangkan dari rumah sakit karena tida ada yang mengalami kondisi kritis.
Aktivis mengatakan LSM yang memberikan makanan untuk berbuka puasa mungkin adalah Yayasan Bantuan Kemanusiaan IHH Turki yang mendistribusikan makanan kepada 50.000 warga Suriah setiap hari di bulan suci Ramadhan.
Belum ada komentar dari IHH terkait peristiwa tersebut. (haninmazaya/arrahmah.com)
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
Dr. Jamal Abu Mahmoud mengatakan 154 orang termasuk 80 anak jatuh sakit di desa Al-Ghadfa, pedesaan selatan setelah menyantap makanan berbuka puasa, lansir Zaman Alwasl.
Makanan tersebut disediakan oleh LSM.
Mahmoud mengatakan semua korban telah dipulangkan dari rumah sakit karena tida ada yang mengalami kondisi kritis.
Aktivis mengatakan LSM yang memberikan makanan untuk berbuka puasa mungkin adalah Yayasan Bantuan Kemanusiaan IHH Turki yang mendistribusikan makanan kepada 50.000 warga Suriah setiap hari di bulan suci Ramadhan.
Belum ada komentar dari IHH terkait peristiwa tersebut. (haninmazaya/arrahmah.com)
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
0 komentar: