Syiahindonesia.com - 13 teroris Syiah Houtsi, termasuk dua orang petinggi, telah tewas dalam sebuah pertempuran di barat laut Yaman.
Kolonel Kanan Al-Ahsab, komandan Brigade 102 mengatakan serangan terjadi di wilayah Baqem, provinsi Saada, kubu Houtsi, lansir Anadolu pada Sabtu (29/9/2018).
Ahsab mengatakan 12 Houtsi tewas dalam operasi, termasuk Abdullatif Al-Ashul, komandan kelompok.
Seorang lainnya yang diduga bertanggung jawab atas pasokan dan dukungan untuk milisi Houtsi, juga tewas dalam bentrokan tersebut.
Yaman, sebuah negara miskin yang hancur karena konflik panjang, terus terpuruk terutama sejak 2014 ketika teroris Syiah Houtsi menduduki ibu kota negara untuk menggulingkan kekuasaan.
Konflik meningkat pada 2015 ketika Arab Saudi dan sekutunya meluncurkan kampanye udara besar-besaran di Yaman dengan dalih untuk mengalahkan Houtsi dan mengembalikan kekuasaan kepada pemerintah yang diakui secara internasional.
Kekerasan yang berlangsung telah menghancurkan infrastruktur dasar Yaman, dan PBB menggambarkan situasi di negara tersebut sebagai salah satu bencana kemanusiaan terburuk zaman modern. (haninmazaya/arrahmah.com)
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
Kolonel Kanan Al-Ahsab, komandan Brigade 102 mengatakan serangan terjadi di wilayah Baqem, provinsi Saada, kubu Houtsi, lansir Anadolu pada Sabtu (29/9/2018).
Ahsab mengatakan 12 Houtsi tewas dalam operasi, termasuk Abdullatif Al-Ashul, komandan kelompok.
Seorang lainnya yang diduga bertanggung jawab atas pasokan dan dukungan untuk milisi Houtsi, juga tewas dalam bentrokan tersebut.
Yaman, sebuah negara miskin yang hancur karena konflik panjang, terus terpuruk terutama sejak 2014 ketika teroris Syiah Houtsi menduduki ibu kota negara untuk menggulingkan kekuasaan.
Konflik meningkat pada 2015 ketika Arab Saudi dan sekutunya meluncurkan kampanye udara besar-besaran di Yaman dengan dalih untuk mengalahkan Houtsi dan mengembalikan kekuasaan kepada pemerintah yang diakui secara internasional.
Kekerasan yang berlangsung telah menghancurkan infrastruktur dasar Yaman, dan PBB menggambarkan situasi di negara tersebut sebagai salah satu bencana kemanusiaan terburuk zaman modern. (haninmazaya/arrahmah.com)
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
0 komentar: