Syiahindonesia.com, Damaskus – Sebuah laporan yang dikeluarkan oleh “kelompok kerja untuk warga Palestina di Suriah”, mengungkapkan tindakan keras dan sewenang-wenang rezim Bashar Assad terhadap pengungsi Palestina di Suriah.
Laporan menekankan bahwa pengungsi Palestina mengalami “pengusiran sistematis” oleh Rezim. Di mana setidaknya, 150 ribu dari 650 ribu pengungsi Palestina meninggalkan Suriah.
Kelompok ini menjelaskan bahwa lebih dari 60% warga Palestina di Suriah telah mengungsi -setidaknya di dalam wilayah Suriah. Selain itu, dilaporkan 123 anak-anak tewas karena bom, 15 anak-anak ditembak oleh penembak jitu, 11 anak-anak ditembak, dan dua anak disiksa.
Pada 20 November 2018, kelompok ini juga mendokumentasikan pembunuhan 241 anak-anak Palestina di Suriah karena perang.
Perkiraan jumlah pengungsi Palestina Suriah yang tiba di Eropa sampai akhir 2016 lebih dari 85 ribu pengungsi Palestina di Suriah. Sementara di Lebanon sekitar 31 ribu, di Yordania 17 ribu, di Mesir 6 ribu pengungsi, di Turki 8 ribu pengungsi, dan di Gaza seribu pengungsi. Kiblat.net
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
Laporan menekankan bahwa pengungsi Palestina mengalami “pengusiran sistematis” oleh Rezim. Di mana setidaknya, 150 ribu dari 650 ribu pengungsi Palestina meninggalkan Suriah.
Kelompok ini menjelaskan bahwa lebih dari 60% warga Palestina di Suriah telah mengungsi -setidaknya di dalam wilayah Suriah. Selain itu, dilaporkan 123 anak-anak tewas karena bom, 15 anak-anak ditembak oleh penembak jitu, 11 anak-anak ditembak, dan dua anak disiksa.
Pada 20 November 2018, kelompok ini juga mendokumentasikan pembunuhan 241 anak-anak Palestina di Suriah karena perang.
Perkiraan jumlah pengungsi Palestina Suriah yang tiba di Eropa sampai akhir 2016 lebih dari 85 ribu pengungsi Palestina di Suriah. Sementara di Lebanon sekitar 31 ribu, di Yordania 17 ribu, di Mesir 6 ribu pengungsi, di Turki 8 ribu pengungsi, dan di Gaza seribu pengungsi. Kiblat.net
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
0 komentar: