Syiahindonesia.com - Orient-News, Rabu (19/12/2018) melaporkan, setidaknya 7 anggota milisi rezim Basyar Asad tewas di pos pemeriksaan Mesaseneh, pedesaan utara, Hama pada Rabu (19/12).
Akun media sosial Pro-Asad mengonfirmasi kematian 7 anggota milisi tersebut. Akun tersebut menjelaskan bahwa mereka tewas dalam bentrokan di daerah tersebut.
Pada 9 Desember 2018 lalu, rezim Asad dan sekutu Irannya melancarkan serangan di lokasi oposisi. Tetapi kelompok Mujahidin Jaysh al-Izza membuat frustrasi milisi itu. Jaysh al-Izza diam-diam menyusup. Dan pada Rabu (19/12) berhasil membunuh tujuh anggota milisi dukungan Iran tersebut.
Pedesaan di provinsi Hama utara itu adalah salah satu zona de-eskalasi (wilayah dilarang perang) yang disepakati oleh penjamin Suriah: Rusia, Iran dan Turki. Masalahnya, rezim Asad dan sekutunya selalu melanggar kesepakatan. Salam-online.com
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
Akun media sosial Pro-Asad mengonfirmasi kematian 7 anggota milisi tersebut. Akun tersebut menjelaskan bahwa mereka tewas dalam bentrokan di daerah tersebut.
Pada 9 Desember 2018 lalu, rezim Asad dan sekutu Irannya melancarkan serangan di lokasi oposisi. Tetapi kelompok Mujahidin Jaysh al-Izza membuat frustrasi milisi itu. Jaysh al-Izza diam-diam menyusup. Dan pada Rabu (19/12) berhasil membunuh tujuh anggota milisi dukungan Iran tersebut.
Pedesaan di provinsi Hama utara itu adalah salah satu zona de-eskalasi (wilayah dilarang perang) yang disepakati oleh penjamin Suriah: Rusia, Iran dan Turki. Masalahnya, rezim Asad dan sekutunya selalu melanggar kesepakatan. Salam-online.com
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
0 komentar: