Syiahindonesia.com - Sedikitnya enam pakar pembersihan ranjau tewas pada Kamis (25/4/2019) ketika ledakan mengguncang gudang senjata di Yaman barat daya, ungkap pejabat setempat, sebagaimana dilansir Anadolu Agency.
Para ahli, yang bekerja untuk Proyek Pembebasan Ranjau Darat Saudi (MASAM) di Yaman, tewas dalam sebuah ledakan yang tak terduga di sebuah gudang di kota pelabuhan Mocha yang menjadi tempat pengumpulan ranjau dan bahan peledak lainnya yang telah dijinakkan.
Ledakan terjadi saat ranjau-ranjau tersebut tengah dikumpulkan untuk dihancurkan.
Satu orang yang bekerja sebagai supir juga mengalami luka parah.
Pemerintah Yaman dan sekutunya mengatakan pemberontak Syiah Houtsi telah menanam ribuan ranjau darat di penjuru negara yang kini dilanda kemiskinan tersebut.
MASAM mengatakan telah berhasil menjinakkan lebih dari 37.000 ranjau darat.
Konflik di Yaman mulai meletus sejak 2014, ketika kelompok Syiah Houtsi menyerbu sebagian besar negara itu. Krisis meningkat pada 2015 ketika koalisi yang dipimpin Saudi meluncurkan serangan udara mematikan yang bertujuan untuk menumbangkan pemberontakan teroris Syiah Houtsi. (Rafa/arrahmah.com)
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
Para ahli, yang bekerja untuk Proyek Pembebasan Ranjau Darat Saudi (MASAM) di Yaman, tewas dalam sebuah ledakan yang tak terduga di sebuah gudang di kota pelabuhan Mocha yang menjadi tempat pengumpulan ranjau dan bahan peledak lainnya yang telah dijinakkan.
Ledakan terjadi saat ranjau-ranjau tersebut tengah dikumpulkan untuk dihancurkan.
Satu orang yang bekerja sebagai supir juga mengalami luka parah.
Pemerintah Yaman dan sekutunya mengatakan pemberontak Syiah Houtsi telah menanam ribuan ranjau darat di penjuru negara yang kini dilanda kemiskinan tersebut.
MASAM mengatakan telah berhasil menjinakkan lebih dari 37.000 ranjau darat.
Konflik di Yaman mulai meletus sejak 2014, ketika kelompok Syiah Houtsi menyerbu sebagian besar negara itu. Krisis meningkat pada 2015 ketika koalisi yang dipimpin Saudi meluncurkan serangan udara mematikan yang bertujuan untuk menumbangkan pemberontakan teroris Syiah Houtsi. (Rafa/arrahmah.com)
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
0 komentar: