Syiahindonesia.com - Ramadhan Kareem atau Ramadhan yang penuh berkah, disambut gembira oleh seluruh umat Islam di dunia. Adapun kelompok Syiah, pun mereka melaksanakan rutinitas puasa.
Terdapat perbedaan antara puasa Sunni dan Syiah, diantaranya waktu berbuka. Bagi Syiah, berbuka dilaksanakan setelah matahari betul-betul tak lagi terlihat dan garis kemerahan surya menghilang sempurna. Jaraknya bisa 15 menitan setelah azan Maghrib, demikian lansiran dari Tirto.
Waktu sahur juga demikian. Biasanya Sunni berhenti menyantap hidangan sahur setelah imsyak tiba. Namun Syiah berhenti makan ketika azan subuh berkumandang.
Itulah perbedaan puasa antara Sunni dan Syiah, terutama menyambut Ramadhan Kareem. (albert/syiahindonesia.com)
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
Terdapat perbedaan antara puasa Sunni dan Syiah, diantaranya waktu berbuka. Bagi Syiah, berbuka dilaksanakan setelah matahari betul-betul tak lagi terlihat dan garis kemerahan surya menghilang sempurna. Jaraknya bisa 15 menitan setelah azan Maghrib, demikian lansiran dari Tirto.
Waktu sahur juga demikian. Biasanya Sunni berhenti menyantap hidangan sahur setelah imsyak tiba. Namun Syiah berhenti makan ketika azan subuh berkumandang.
Itulah perbedaan puasa antara Sunni dan Syiah, terutama menyambut Ramadhan Kareem. (albert/syiahindonesia.com)
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
0 komentar: