Syiahindonesia.com - Demonstrasi berkecamuk di seluruh Irak selama tujuh hari dan yang paling menonjol di antara para demonstran adalah kaum muda Syiah, melepaskan frustrasi mereka dengan pemerintah yang dipimpin Syiah di Baghdad.
Tindakan keras keamanan, menyebabkan tewasnya lebih dari 100 orang dan melukai ribuan pengunjuk rasa, akibat tembakan senjata tajam.
Tokoh populis Syiah Irak, Muqtada al-Sadr berbaris menuju Karbala meneriakkan, “Tidak untuk Amerika, tidak untuk Israel, tidak untuk korupsi” dan “Baghdad bebas, korupsi harus pergi!”
Dalam sebuah pesan melalui twitter, Selasa malam, Al-Sadr menyerukan “Irak bergerak” menuju Karbala saat ziarah Arbain “untuk memobilisasi jutaan orang”. (albert/syiahindonesia.com)
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
Tindakan keras keamanan, menyebabkan tewasnya lebih dari 100 orang dan melukai ribuan pengunjuk rasa, akibat tembakan senjata tajam.
Tokoh populis Syiah Irak, Muqtada al-Sadr berbaris menuju Karbala meneriakkan, “Tidak untuk Amerika, tidak untuk Israel, tidak untuk korupsi” dan “Baghdad bebas, korupsi harus pergi!”
Dalam sebuah pesan melalui twitter, Selasa malam, Al-Sadr menyerukan “Irak bergerak” menuju Karbala saat ziarah Arbain “untuk memobilisasi jutaan orang”. (albert/syiahindonesia.com)
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
0 komentar: