Syiahindonesia.com - Bukittinggi. Keberadaan Aliansi Nasional Anti Syiah (ANNAS) di berbagai provinsi menjadi sebuah keniscayaan dalam membentengi kemurnian aqidah ummat dari pengaruh penyebaran aliran sesat dan menyesatkan tak terkecuali syiah yang selain sesat dan menyesatkan juga membahayakan bagi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
Sebelum pembacaan Surat Keputusan (SK) dan penandatanganan berita acara Pengukuhan Pengurus ANNAS Wilayah Sumatera Barat oleh Sekretaris Umum ANNAS Pusat, Tardjono Abu Muas bertempat di Masjid Jami’ Tigo Baleh Jl. Tigo Baleh, Pakan Labuh, Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh, Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, Ahad (15/12/2019) pagi, Ketua Umum ANNAS Pusat, K.H. Athian Ali M. Da’i, Lc. M.A. menyampaikan pesan-pesannya di hadapan calon jajaran kepengurusan.
Dalam pesannya, Kiai Athian menyampaikan diantaranya firman Alloh SWT Q.S. Al 'Ashr, yang pada intinya menyatakan bahwasanya semua manusia pasti merugi, kecuali mereka yang beriman dan beramal sholeh. Namun beriman dan beramal sholeh saja tidaklah cukup, karena kewajiban setiap manusia yang ingin selamat, tdak cukup dengan hanya menyelamatkan diri sendiri tapi masing masing harus saling ingat-mengingatkan dalam kebenaran dan saling berwasiat dengan kesabaran. Kita berkewajiban untuk menyelamatkan dan membentengi kemurnian aqidah ummat dari paham-paham aliran sesat tak terkecuali syiah, tegas Kiai Athian.
Di tengah-tengah pesannya, Kiai Athian juga menyampaikan firman Allah ayat 142 Surat Ali Imran: “Apakah kalian mengira bahwa kalian akan masuk surga padahal belum nyata bagi Allah siapa orang-orang yang berjihad di antara kalian dan belum nyata orang-orang yang sabar”, dimana Alloh SWT mengingatkan dan menegaskan, bahwasanya “Jangan pernah kalian mengira bahwasanya kalian akan bisa masuk surga sampai Allah melihat siapa di antara kalian yang benar-benar berjihad”. Dimana Surga hanya milik para mujahid yakni mereka yang berupaya dengan sungguh-sungguh secara optimal memanfaatkan semua potensi yang Alloh SWT anugerahkan kepadanya untuk mencapai keridhaan-Nya. Saya melihat dan merasakan bahwa kehadiran aliran-aliran sesat tak terkecuali syiah adalah merupakan lahan atau ladang dakwah yang Allah sediakan dan siapkan untuk berjihad. Segenap jajaran Kepengurusan ANNAS Pusat hingga Wilayah dan Daerah dituntut untuk berupaya semaksimal mungkin untuk menahan penyebaran syiah sebelum pemerintah secara resmi melarang syiah di negeri ini.
Pada akhir pesannya, Kiai Athian menyatakan bahwa kehadiran ANNAS di Sumbar ini tidak lain untuk ikut merealisasikan Deklarasi Serambi Mekkah bahwa Minangkabau harus bersih dari ajaran syiah dalam bentuk apa pun. Insya Allah kehadiran ANNAS Sumbar mendukung Deklarasi Serambi Mekkah untuk bersama-sama seluruh ormas Islam menjaga aqidah ummat di Ranah Minang. Annasindonesia.com
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
Sebelum pembacaan Surat Keputusan (SK) dan penandatanganan berita acara Pengukuhan Pengurus ANNAS Wilayah Sumatera Barat oleh Sekretaris Umum ANNAS Pusat, Tardjono Abu Muas bertempat di Masjid Jami’ Tigo Baleh Jl. Tigo Baleh, Pakan Labuh, Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh, Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, Ahad (15/12/2019) pagi, Ketua Umum ANNAS Pusat, K.H. Athian Ali M. Da’i, Lc. M.A. menyampaikan pesan-pesannya di hadapan calon jajaran kepengurusan.
Dalam pesannya, Kiai Athian menyampaikan diantaranya firman Alloh SWT Q.S. Al 'Ashr, yang pada intinya menyatakan bahwasanya semua manusia pasti merugi, kecuali mereka yang beriman dan beramal sholeh. Namun beriman dan beramal sholeh saja tidaklah cukup, karena kewajiban setiap manusia yang ingin selamat, tdak cukup dengan hanya menyelamatkan diri sendiri tapi masing masing harus saling ingat-mengingatkan dalam kebenaran dan saling berwasiat dengan kesabaran. Kita berkewajiban untuk menyelamatkan dan membentengi kemurnian aqidah ummat dari paham-paham aliran sesat tak terkecuali syiah, tegas Kiai Athian.
Di tengah-tengah pesannya, Kiai Athian juga menyampaikan firman Allah ayat 142 Surat Ali Imran: “Apakah kalian mengira bahwa kalian akan masuk surga padahal belum nyata bagi Allah siapa orang-orang yang berjihad di antara kalian dan belum nyata orang-orang yang sabar”, dimana Alloh SWT mengingatkan dan menegaskan, bahwasanya “Jangan pernah kalian mengira bahwasanya kalian akan bisa masuk surga sampai Allah melihat siapa di antara kalian yang benar-benar berjihad”. Dimana Surga hanya milik para mujahid yakni mereka yang berupaya dengan sungguh-sungguh secara optimal memanfaatkan semua potensi yang Alloh SWT anugerahkan kepadanya untuk mencapai keridhaan-Nya. Saya melihat dan merasakan bahwa kehadiran aliran-aliran sesat tak terkecuali syiah adalah merupakan lahan atau ladang dakwah yang Allah sediakan dan siapkan untuk berjihad. Segenap jajaran Kepengurusan ANNAS Pusat hingga Wilayah dan Daerah dituntut untuk berupaya semaksimal mungkin untuk menahan penyebaran syiah sebelum pemerintah secara resmi melarang syiah di negeri ini.
Pada akhir pesannya, Kiai Athian menyatakan bahwa kehadiran ANNAS di Sumbar ini tidak lain untuk ikut merealisasikan Deklarasi Serambi Mekkah bahwa Minangkabau harus bersih dari ajaran syiah dalam bentuk apa pun. Insya Allah kehadiran ANNAS Sumbar mendukung Deklarasi Serambi Mekkah untuk bersama-sama seluruh ormas Islam menjaga aqidah ummat di Ranah Minang. Annasindonesia.com
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
0 komentar: