Presiden Yaman Ingatkan Militer untuk Waspada terhadap Houthi yang Membom Masjid

Syiahindonesia.com - Presiden Yaman, Abedrabbo Mansour Hadi, mengatakan kepada militer negaranya pada Minggu, 18 Januari 2020 bahwa pihaknya harus waspada dan siap untuk bertempur menyusul serangan yang didapatnya pada Sabtu, 17 Januari 2020 yang dilakukan oleh Houthi, pemberontak pro-syiah.

Setidaknya 70 tentara Yaman tewas akibat serangan rudal yang dilakukan pemberontak pro-Syiah, Houthi.

Abedrabbo Mansour Hadi, sebagaimana diberitakan Reuters, mengecam keras serangan tersebut dan menyebutnya sebagai tindakan pengecut dan teroris.

“Serangan itu menegaskan tanpa keraguan bahwa Houthi tidak memiliki keinginan untuk berdamai”, ucap AbedrabboMansour Hadi, dalam sebuah pernyataan di kantor berita pemerintah Yaman.

Sementara itu, milisi Houthi hingga kini tidak segera mengklaim untuk bertanggung jawab atas serangan yang dilakukannya di Yama pada Sabtu, 18 Januari 2020.

Serangan itu menewaskan 73 orang dan melukai puluhan lainnya.

Dilaporkan juga bahwa serangan itu menargetkan masjid di kamp militer Provinsi Marib, sekitar 170 kilometer dari Ibu Kota Sanaa, saat pasukan sedang melaksanakan Salat Isya, Minggu, 19 Januari 2020 malam.

Koalisi yang dipimpin Arab Saudi turun tangan pada 2015 untuk memulihkan pemerintahan Hadi, yang digulingkan Houthi dari kekuasaan di ibu kota Sanaa dan sekarang berbasis di kota pelabuhan selatan Aden.

Namun, orang-orang Houthi menyangkal bahwa mereka menjadi boneka Iran yang didukung sejak 2014. pikiran-rakyat.com

************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!