Syiahindonesia.com - Di antara kelakuan sesat Rafidhah (baca: Syiah) adalah memukul dada, menampar pipi, memukul bahu, mengiris-ngiris kepala mereka dengan pedang sampai menumpahkan darah.
Semua ini dilakukan pada Hari Asyura, 10 Muharram. Hal ini dilatarbelakangi karena kecintaan mereka pada Husain bin ‘Ali bin Abi Tholib. Mereka sedih atas kematian Husain, cucu Rasulullah ﷺ yang mati terbunuh.
Padahal Rasulullah ﷺ mencela perbuatan Syiah tadi.
Dari ‘Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, Rasulullah ﷺ bersabda:
لَيْسَ مِنَّا مَنْ لَطَمَ الْخُدُودَ وَشَقَّ الْجُيُوبَ وَدَعَا بِدَعْوَى الْجَاهِلِيَّة
“Tidak termasuk golongan kami, siapa saja yang menampar pipi (wajah), merobek saku, dan melakukan amalan Jahiliyah.” [HR. Bukhari no. 1294 dan Muslim no. 103] nasihatsahabat.com
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
Semua ini dilakukan pada Hari Asyura, 10 Muharram. Hal ini dilatarbelakangi karena kecintaan mereka pada Husain bin ‘Ali bin Abi Tholib. Mereka sedih atas kematian Husain, cucu Rasulullah ﷺ yang mati terbunuh.
Padahal Rasulullah ﷺ mencela perbuatan Syiah tadi.
Dari ‘Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, Rasulullah ﷺ bersabda:
لَيْسَ مِنَّا مَنْ لَطَمَ الْخُدُودَ وَشَقَّ الْجُيُوبَ وَدَعَا بِدَعْوَى الْجَاهِلِيَّة
“Tidak termasuk golongan kami, siapa saja yang menampar pipi (wajah), merobek saku, dan melakukan amalan Jahiliyah.” [HR. Bukhari no. 1294 dan Muslim no. 103] nasihatsahabat.com
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
0 komentar: