Syaihindonesia.com - Alhamdulillah ada buku menarik untuk tambah wawasan keilmuan ISLAM yang buku ini Suami dari *Ummu Fayadh Indah Sari* yakni *Ustadz Abu Fayadh Muhammad Faisal Al Jawy al-Bantani* dikasih sebuah Buku karya dari Pengamat Gerakan Dunia Islam yakni *Ustadz Dr. Anung Al Hamat, Lc, M.Pd, I* ketika *Abu Fayadh* Sowan kerumah Penulisnya dan sharing berbagai Ilmu di Wilayah Bekasi Kota, Maka Buku ini kata Suami yakni: *Ustadz Abu Fayadh Muhammad Faisal Al Jawy al-Bantani* layak untuk dimiliki oleh setiap Muslim yang mengakui bahwa di Indonesia mayoritas Penduduk Muslim Ahlussunah Waljamaah bukannya Syi'ah dan menjadi buku pembanding dari MUI PUSAT yang judul Bukunya: *Buku Mengenal & Mewaspadai Penyimpangan Syi'ah di Indonesia*, Tim Penulis MUI Pusat, Penerbit: FORMAS/Forum Masjid Ahlus Sunnah kerjasama dengan SDL/Sunnah Defence League (Muslim Againt Rafidhi)
Dakwah secara Taqiyah biasanya dilakukan ketika keberadaan mereka masih dalam keadaan lemah dan minoritas.
Selain itu mereka juga senantiasa mengusung isu persatuan dan menyatakan bahwa musuh yang sebenarnya adalah Yahudi (Israel) dan Amerika.
Namun ketika mereka sudah menjadi mayoritas atau minimalnya ketika mereka sudah memiliki kekuatan maka mereka tidak sungkan-sungkan mengintimidasi dan memerangi kaum muslim.
*Bahkan terhadap ibu kandung mereka sendiri!!!*
Ada seorang ibu yang sudah tua yang tinggal di daerah BSD menyatakan kepada seorang ustadz pakar aliran sekte-sekte sesat, ketika itu sedang mengisi kajian di Masjid Raya Al Hakim BSD Tangerang Banten, bahwa anaknya berani mengusirnya gara-gara ibu tersebut tidak mau diajak masuk agama Syi’ah. (Lihat; Sekelumit Penyimpangan Syi’ah hal.13 karya Ustadz Dr. Anung Al Hamat, Lc., M.Pd.I) Na`udzu billahi min dzalik.
Oleh karena itu, menyadarkan umat akan bahaya propaganda kaum Syi’ah harus menjadi bagian penting dari agenda dakwah para juru dakwah (da’i) serta kaum muslimin yang lainnya agar terjaga dari virus pemahaman agama Syi’ah ini. *KH. Dr. Achmad Rofi'i, Lc, M.MPd* (Guru dari Suami yakni Ustadz Abu Fayadh) dalam sambutannya buku Sekelumit Penyimpangan Syi'ah menukil perkataan dari Abu Abdillah bin Muhammad bin Ahmad bin Abu Bakar Al Qurtuby dalam Kitab Al Jaami'u li Ahkaamil Qur'aani: *"Maka Barangsiapa yang mencaci A'isyah Radhiyallohu 'Anha maka dia menyelisihi Al Qur'an dan barangsiapa yang menyelisihi Al Qur'an, maka berhak di Bunuh"*.
Maka oleh karena itu segera miliki dan Bacalah Buku *Sekelumit Penyimpangan Syi'ah (Kritik Atas Paham Beberapa Tokoh Syi'ah)* ditulis Oleh: Ustadz Dr. Anung Al Hamat, Lc, M.Pd, I dengan Kata Pengantar Bukunya: *KH. Dr. Farid Achmad Okbah, Lc, M.Ag* (Direktur Islamic Center Al Islam Bekasi, Pemerhati Anti Pemurtadan dan Aliran Sesat) dan *KH. Dr. Achmad Rofi'i, Lc, M.MPd* (Ketua Umum Jum'iyyah An Najat Al Islamiyyah Indonesia, Mudir Ponpes Al I'tishom Karawang Jawa Barat), Terbitan: FS3I/Forum Study Sekte Sekte Islam Bekasi, Cetakan pertama, April 2013. (albert/syiahindonesia.com)
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
Dakwah secara Taqiyah biasanya dilakukan ketika keberadaan mereka masih dalam keadaan lemah dan minoritas.
Selain itu mereka juga senantiasa mengusung isu persatuan dan menyatakan bahwa musuh yang sebenarnya adalah Yahudi (Israel) dan Amerika.
Namun ketika mereka sudah menjadi mayoritas atau minimalnya ketika mereka sudah memiliki kekuatan maka mereka tidak sungkan-sungkan mengintimidasi dan memerangi kaum muslim.
*Bahkan terhadap ibu kandung mereka sendiri!!!*
Ada seorang ibu yang sudah tua yang tinggal di daerah BSD menyatakan kepada seorang ustadz pakar aliran sekte-sekte sesat, ketika itu sedang mengisi kajian di Masjid Raya Al Hakim BSD Tangerang Banten, bahwa anaknya berani mengusirnya gara-gara ibu tersebut tidak mau diajak masuk agama Syi’ah. (Lihat; Sekelumit Penyimpangan Syi’ah hal.13 karya Ustadz Dr. Anung Al Hamat, Lc., M.Pd.I) Na`udzu billahi min dzalik.
Oleh karena itu, menyadarkan umat akan bahaya propaganda kaum Syi’ah harus menjadi bagian penting dari agenda dakwah para juru dakwah (da’i) serta kaum muslimin yang lainnya agar terjaga dari virus pemahaman agama Syi’ah ini. *KH. Dr. Achmad Rofi'i, Lc, M.MPd* (Guru dari Suami yakni Ustadz Abu Fayadh) dalam sambutannya buku Sekelumit Penyimpangan Syi'ah menukil perkataan dari Abu Abdillah bin Muhammad bin Ahmad bin Abu Bakar Al Qurtuby dalam Kitab Al Jaami'u li Ahkaamil Qur'aani: *"Maka Barangsiapa yang mencaci A'isyah Radhiyallohu 'Anha maka dia menyelisihi Al Qur'an dan barangsiapa yang menyelisihi Al Qur'an, maka berhak di Bunuh"*.
Maka oleh karena itu segera miliki dan Bacalah Buku *Sekelumit Penyimpangan Syi'ah (Kritik Atas Paham Beberapa Tokoh Syi'ah)* ditulis Oleh: Ustadz Dr. Anung Al Hamat, Lc, M.Pd, I dengan Kata Pengantar Bukunya: *KH. Dr. Farid Achmad Okbah, Lc, M.Ag* (Direktur Islamic Center Al Islam Bekasi, Pemerhati Anti Pemurtadan dan Aliran Sesat) dan *KH. Dr. Achmad Rofi'i, Lc, M.MPd* (Ketua Umum Jum'iyyah An Najat Al Islamiyyah Indonesia, Mudir Ponpes Al I'tishom Karawang Jawa Barat), Terbitan: FS3I/Forum Study Sekte Sekte Islam Bekasi, Cetakan pertama, April 2013. (albert/syiahindonesia.com)
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
0 komentar: