Syiahindonesia.com - Beredar surat tentang Permohonan Baiat kepada Bupati Sampang Madura Jawa Timur dari Tajul Muluk al Ali Murtadho.
Dalam surat tanggal 10/9 itu Pimpinan penganut ajaran Syiah yang kini masih berada di Rumah Susun (Rusun) Puspa Agro Jemundo Sidoarjo menyampaikan dinamika dikalangan pengungsi Syiah
Ditegaskan pula menolak kunjungan, kajian serta kegiatan apapun dari Kelompok Syiah sehingga sejak bulan April 2020 tidak ada kegiatan yang menyangkut paham Syiah di Pengungsian
Selain itu menolak menghadiri undangan dari Kelompok Syiah khususnya Hari Raya Ghadir dan Hari Raya Assyura.
Surat diakhiri dengan harapan Bupati Sampang dapat memfasilitasi dan membaiat warga Pengungsi Syiah yang ditandatangani di atas materai oleh Tajul Muluk al Ali Murtadho
Sebelumnya terjadi konflik keyakinan di Kecamatan Omben dan Karang Penang antar penduduk lokal penganut paham Syiah dan Sunni yang menyebabkan terusirnya warga Syiah ke Rusun Agro Puspa Jemundo Sidoarjo bertahun tahun hingga kini. radarbangsa.co.id
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
Dalam surat tanggal 10/9 itu Pimpinan penganut ajaran Syiah yang kini masih berada di Rumah Susun (Rusun) Puspa Agro Jemundo Sidoarjo menyampaikan dinamika dikalangan pengungsi Syiah
Ditegaskan pula menolak kunjungan, kajian serta kegiatan apapun dari Kelompok Syiah sehingga sejak bulan April 2020 tidak ada kegiatan yang menyangkut paham Syiah di Pengungsian
Selain itu menolak menghadiri undangan dari Kelompok Syiah khususnya Hari Raya Ghadir dan Hari Raya Assyura.
Surat diakhiri dengan harapan Bupati Sampang dapat memfasilitasi dan membaiat warga Pengungsi Syiah yang ditandatangani di atas materai oleh Tajul Muluk al Ali Murtadho
Sebelumnya terjadi konflik keyakinan di Kecamatan Omben dan Karang Penang antar penduduk lokal penganut paham Syiah dan Sunni yang menyebabkan terusirnya warga Syiah ke Rusun Agro Puspa Jemundo Sidoarjo bertahun tahun hingga kini. radarbangsa.co.id
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
0 komentar: