Breaking News
Loading...

Masoud Pezeshkian Resmi Jadi Presiden ke-9 Iran

Masoud Pezeshkian telah resmi diambil sumpahnya di hadapan parlemen sebagai presiden kesembilan Iran yang dihadiri oleh lebih dari 70 delegasi asing, termasuk para pejabat senior dan sekretaris jenderal badan-badan regional dan internasional.

Setelah dilantik, presiden baru Iran kini memiliki waktu 15 hari untuk mempresentasikan kabinetnya kepada legislatif untuk mendapatkan mosi percaya.

Pezeshkian, 69 tahun, mengucapkan sumpah di depan kitab suci Al Quran setelah pidato yang diberikan oleh Ketua Parlemen Mohammad Bagher Ghalibaf untuk membuka acara tersebut.

“Saya sebagai presiden, di depan Alquran dan rakyat Iran, bersumpah kepada Tuhan Yang Maha Kuasa untuk menjadi penjaga agama resmi dan sistem Republik Islam serta konstitusi negara,” kata Pezeshkian dalam upacara yang disiarkan langsung di TV pemerintah.

Dalam pidatonya, ia mengatakan, “Kami akan mencari keterlibatan yang konstruktif dan efektif dengan dunia berdasarkan prinsip-prinsip martabat, kebijaksanaan, dan kemanfaatan,” seraya menambahkan bahwa Iran bercita-cita untuk memimpin kawasan ini di bidang ekonomi, ilmiah, dan teknis.

“Dunia juga perlu memanfaatkan kesempatan unik untuk menyelesaikan masalah regional dan global dengan partisipasi Iran yang kuat, mencari perdamaian, dan bermartabat,” katanya.

Dia mengkritik Amerika Serikat dan negara-negara Barat lainnya karena mempersenjatai “Israel” selama perang genosida di Jalur Gaza.

Kemudian dalam pidatonya, Presiden Iran menekankan bahwa pemerintahnya siap untuk terlibat dalam pembicaraan lebih lanjut dengan negara-negara besar di dunia untuk mencabut sanksi-sanksi terhadap Iran.

Ia juga mengingatkan Washington dan Barat bahwa program nuklir Iran bertujuan damai, seperti yang telah dikonfirmasi oleh Badan Energi Atom Internasional (IAEA).*



************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!

Artikel Syiah Lainnya

0 komentar: