Syiahindonesia.com - Dalam ajaran Islam, para sahabat Nabi Muhammad ﷺ memiliki kedudukan yang mulia karena mereka adalah generasi pertama yang menerima dan menyebarkan risalah Islam. Namun, dalam ajaran Syiah, banyak sahabat Nabi ﷺ yang mendapatkan tuduhan sebagai pelaku bid’ah, pengkhianat, bahkan murtad. Pandangan ini bertentangan dengan ajaran Ahlus Sunnah wal Jama’ah yang menghormati dan menempatkan para sahabat pada posisi yang tinggi sesuai dengan dalil-dalil Al-Qur'an dan hadis.
Kemuliaan Sahabat dalam Al-Qur’an
Allah ﷻ secara langsung memuji para sahabat Nabi dalam banyak ayat Al-Qur’an. Salah satu dalil utama yang menunjukkan keutamaan mereka adalah:
وَالسَّابِقُونَ الْأَوَّلُونَ مِنَ الْمُهَاجِرِينَ وَالْأَنْصَارِ وَالَّذِينَ اتَّبَعُوهُمْ بِإِحْسَانٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمْ وَرَضُوا عَنْهُ وَأَعَدَّ لَهُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي تَحْتَهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا أَبَدًا ذَٰلِكَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ
"Orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama (masuk Islam) dari kalangan Muhajirin dan Anshar serta orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik, Allah ridha kepada mereka dan mereka pun ridha kepada-Nya, dan Allah menyediakan bagi mereka surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Itulah kemenangan yang besar."
(QS. At-Taubah: 100)
Ayat ini dengan jelas menunjukkan bahwa para sahabat, khususnya Muhajirin dan Anshar, mendapatkan keridhaan Allah dan dijamin surga. Tuduhan Syiah yang menyebut sebagian besar sahabat sebagai pengkhianat bertentangan dengan ayat ini.
Tuduhan Syiah terhadap Sahabat Nabi ﷺ
Beberapa tuduhan Syiah terhadap sahabat Nabi ﷺ antara lain:
Menuduh Abu Bakar, Umar, dan Utsman sebagai perampas hak kekhalifahan
Menuduh mayoritas sahabat berkhianat setelah wafatnya Nabi ﷺ
Menganggap para sahabat menyembunyikan kebenaran tentang Imamah
Menuduh Aisyah radhiyallahu ‘anha sebagai musuh keluarga Nabi
Hadis tentang Keutamaan Sahabat
Selain Al-Qur’an, banyak hadis yang menunjukkan kemuliaan para sahabat Nabi ﷺ. Di antaranya:
خَيْرُ النَّاسِ قَرْنِي، ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ، ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ
"Sebaik-baik manusia adalah generasiku (para sahabat), kemudian generasi setelahnya, kemudian generasi setelahnya."
(HR. Bukhari No. 3651, Muslim No. 2533)
Hadis ini menegaskan bahwa generasi sahabat adalah generasi terbaik umat Islam. Bagaimana mungkin mereka dituduh sebagai pengkhianat dan perusak Islam?
Kesimpulan
Tuduhan Syiah terhadap para sahabat Nabi ﷺ bertentangan dengan dalil-dalil yang ada dalam Al-Qur'an dan hadis. Para sahabat adalah orang-orang pilihan yang telah berjuang bersama Nabi ﷺ dalam menyebarkan Islam. Oleh karena itu, umat Islam seharusnya menjunjung tinggi kehormatan mereka dan menolak segala tuduhan yang tidak berdasar.
(albert/Syiahindonesia.com)
************************
Ayo Gabung dengan Syiahindonesia.com Sekarang Juga!
0 komentar: